Panduan Cara Menolong Orang Pingsan

Panduan Cara Menolong Orang Pingsan

Pingsan adalah kondisi di mana seseorang tiba-tiba kehilangan kesadaran untuk beberapa saat karena aliran darah ke otak berkurang. Mengenali ciri ciri mau pingsan sangat penting supaya dapat memberikan pertolongan dengan cepat dan tepat. Mari baca artikel ini untuk mengetahui bagaimana cara menolong orang pingsan.

Penyebab Pingsan

Pingsan terjadi akibat berkurangnya pasokan darah dan oksigen ke otak secara tiba-tiba. Beberapa penyebab pingsan yang umum meliputi:

  • Tekanan darah rendah mendadak, misalnya saat berdiri terlalu cepat (hipotensi)
  • Dehidrasi dan kelelahan
  • Anemia
  • Gangguan irama jantung atau serangan jantung
  • Hipoglikemia (gula darah rendah)
  • Stres emosional, kecemasan, atau rasa takut berlebihan
  • Efek obat-obatan tertentu
  • Keadaan medis serius seperti stroke atau kejang

Memahami penyebab pingsan dapat meningkatkan reaksi pertolongan dan pencegahan di masa depan. Pastikan Anda mepelajarinya ya!

Ciri Ciri Gejala Pingsan

Ciri-Ciri Pingsan

Mengenali ciri ciri pingsan dapat mempermudah Anda ketika Anda melihat seseorang yang mau pingsan. Gejala yang sering muncul sebelum pingsan adalah: 

  • Rasa pusing, kepala ringan, atau lemas
  • Penglihatan kabur, melihat bintik atau kehilangan penglihatan sementara
  • Mual dan berkeringat dingin
  • Kulit pucat dan terasa dingin
  • Detak jantung tidak teratur atau cepat
  • Rasa cemas atau gelisah

Pertolongan Pertama Saat Pingsan

Cara Menolong Orang Pingsan

Jika Anda atau orang di sekitar mengalami pingsan, lakukan pertolongan pertama saat pingsan berikut:

  1. Pastikan korban berada di tempat aman dan posisikan berbaring terlentang.
  2. Longgarkan pakaian yang ketat agar pernapasan lebih mudah.
  3. Berikan udara segar, buka jendela atau kipas angin.
  4. Periksa kesadaran dan pernapasan dan denyut jantung korban. Jika korban tidak sadar, tidak bernapas dan tidak ada nadi , segera telpon ambulans, lakukan CPR ,dan gunakan AED jika tersedia. Namun, jika korban ada nadi dan bernapas, tanya pertanyaan umum seperti “siapa namamu?” dan bantu menggendong korban ke klinik terdekat, berikan minuman atau makanan ringan. 
  5. Jangan biarkan korban duduk atau berdiri tiba-tiba sebelum sadar sepenuhnya.
  6. Jika korban sudah sadar setelah diberikan CPR/AED, segera posisikan kepada recovery position. Jika tidak, maka tunggu hingga tim medis datang.  

Penggunaan AED sangat penting terutama jika pingsan disebabkan oleh henti jantung karena AED dapat mengembalikan irama jantung normal secara otomatis dan meningkatkan peluang keberlangsungan hidup korban.

FAQ

Bagaimana cara menggendong orang pingsan?

Saat menggendong orang pingsan, usahakan posisi kepala lebih rendah dari jantung untuk membantu aliran darah ke otak. Gendong dengan hati-hati agar tidak memperparah cedera. Jika memungkinkan, posisikan korban berbaring dengan kaki diangkat.

Apa yang dilakukan pertama kali saat menemukan pasien dengan penurunan kesadaran?

Pastikan lingkungan aman, periksa respons dan pernapasan. Jika tidak bernapas, segera lakukan CPR dan gunakan AED. Segera panggil bantuan medis darurat.

Gampang pingsan sakit apa?

Orang yang mudah pingsan biasanya mengalami tekanan darah rendah, gangguan jantung, anemia, hipoglikemia, atau kondisi saraf. Stres dan kelelahan juga dapat memicu pingsan

Sekarang udah paham kan cara menolong orang pingsan gimana. Mengenali ciri ciri pingsan dan memberikan pertolongan pertama yang tepat sangat penting untuk menyelamatkan nyawa. Tidak semua orang pingsan membutuhkan CPR dan AED. Namun, memiliki AED adalah investasi keselamatan penting bagi keluarga, tempat kerja, dan komunitas Anda. Segera lengkapi lingkungan Anda dengan AED untuk kesiapsiagaan menghadapi keadaan darurat

Referensi

  1. FDA. (2025). Automated External Defibrillator. Last Updated: 17 June 2025.
  2. Health Direct. (2025). Fainting. Last Updated: 17 June 2025
  3. Medical News Today (2021). What To Do When Someone Is Unconcious. Last Updated: 17 June 2025.
  4. Medline. (2025). Fainting. URL: Last Updated: 17 June 2025